hati burung yang penuh tawakkal dan kelembutan

2 min read
Hati burung dikenal lemah lembut, sangat tinggi tawakkalnya dan rasa takutnya pada Allah. Inilah hati yang dikatakan sebagai hati penduduk surga.
Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
يَدْخُلُ الْجَنَّةَ أَقْوَامٌ أَفْئِدَتُهُمْ مِثْلُ أَفْئِدَةِ الطَّيْرِ
"Akan masuk surga suatu kaum yang hati mereka seperti hati burung." (HR. Muslim no. 2840).
Yang dimaksud dengan hadits di atas adalah hati mereka yang dikatakan masuk surga itu adalah hati yang lemah lembut. Ada pula yang menyebutkan bahwa hati burung itu penuh rasa takut dan khawatir. Karena memang demikianlah keadaan burung yang penuh rasa khawatir dan takut. Ada pula ulama yang menafsirkan bahwa hati burung itu penuh rasa tawakkal, yaitu selalu bergantung pada Allah. Demikian beragam pendapat yang disebutkan oleh Imam Nawawi rahimahullah dalam Syarh Shahih Muslim, 17: 177.
Mengenai orang yang punya rasa takut yang tinggi pada Allah, itulah yang disebutkan dalam ayat surat Fathir berikut,
إِنَّمَا يَخْشَى اللَّه مِنْ عِبَاده الْعُلَمَاء
"Sesungguhnya yang paling takut pada Allah adalah ulama." (QS. Fathir: 28).
Begitu pula hati yang penuh tawakkal digambar dengan keadaan burung pada hadits lainnya. Dari 'Umar bin Khottob, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
لَوْ أَنَّكُمْ كُنْتُمْ تَوَكَّلُونَ عَلَى اللَّهِ حَقَّ تَوَكُّلِهِ لَرُزِقْتُمْ كَمَا تُرْزَقُ الطَّيْرُ تَغْدُو خِمَاصًا وَتَرُوحُ بِطَانًا
"Seandainya kalian benar-benar bertawakkal pada Allah, tentu kalian akan diberi rezeki sebagaimana burung diberi rezeki. Ia pergi di pagi hari dalam keadaan lapar dan kembali di sore hari dalam keadaan kenyang."  (HR. Tirmidzi no. 2344. Abu 'Isa Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan shahih). Hadits ini sekaligus menunjukkan bahwa yang disebut tawakkal berarti melakukan usaha, bukan hanya sekedar menyandarkan hati pada Allah. Karena burung saja pergi di pagi hari untuk mengais rezeki. Maka tentu manusia yang berakal tentu melakukan usaha, bukan hanya bertopang dagu menunggu rezeki turun dari langit.
Sebagaimana dijelaskan pula oleh Ibnu Hajar Al Asqolani rahimahullah ketika membahas 'tidaklah hewan melata di muka bumi melainkan Allah yang beri rezeki', lantas beliau berkata, "Bukanlah yang dimaksud meninggalkan sebab lalu berpangku tangan pada makhluk lain supaya bisa mendapatkan rezeki. Sikap malas-malasan seperti ini yang enggan berusaha bertolak belakang dengan maksud tawakkal. Imam Ahmad pernah ditanya mengenai seseorang yang cuma mau duduk-duduk saja di rumahnya atau hanya berdiam di masjid, ia berkata, "Aku tidak mau bekerja sedikit pun dan hanya mau menunggu sampai rezekiku datang." Imam Ahmad pun berkata, "Orang ini benar-benar bodoh. Padahal Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda -sebagaimana hadits burung di atas-. Disebutkan bahwa burung saja bekerja dengan berangkat di pagi hari. Para sahabat Nabi yang mulia pun berdagang dan bekerja dengan hasil kurma mereka. Merekalah sebaik-baik teladan." (Fathul Bari, 11: 306).
Demikian sedikit faedah di pagi ini yang bisa Rumaysho.Com haturkan di tengah-tengah pembaca. Moga Allah menjadikan hati kita penuh tawakkal, lemah lembut dan rasa takut pada-Nya.
Alhamdulillahilladzi bi ni'matihi tatimmush sholihaat.
---

Artikel Rumaysho.Com
Iam moslem.. Pengagum Rasulullah shalallahu alahi wasallam

Anda mungkin menyukai postingan ini

  • Setiap orang tidak dapat lepas dari orang lain yang menutupi kebutuhannya. Interaksi antar-individu manusia adalah perkara yang penting yang mendapatkan perhatian besar dalam …
  • Benar bahwa Islam adalah agama yang rahmatan lil ‘alamin. Namun banyak orang menyimpangkan pernyataan ini kepada pemahaman-pemahaman yang salah kaprah. Sehingga menimbulkan ba…
  • Contoh ucapan yg dimaksud adl “Semoga Allah menjelekkanmu” atau “Kamu dari keturunan yg jelek” atau yg lainnya yg menyakitkan hati sang isteri. Seorang suami telah memilih ist…
  • Pertanyaan: Bolehkah saya membuat mainan atau pernik-pernik untuk dijual pada perayaan natal, valentine, tahun baru atau yang lainnya. Namun saya tidak mendesain makhluk hi…
  • Mahram Pengertian Mahram adl sebuah istilah yg berarti wanita yg haram dinikahi. Mahram berasal dari makna haram, yaitu wanita yg haram dinikahi. Sebenarnya antara keharaman …
  • Islam agama yang lengkap dan sempurna telah meletakkan kaidah-kaidah dasar dan aturan dalam semua sisi kehidupan manusia, baik dalam ibadah maupun muamalah (hubungan antar mak…

Posting Komentar