السَّلاَم علیکم ْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكـَـاتُهْ
بِسْــــــــــــــــــــــم اللّهِ
🍂" Informasi berikut ini bisa jadi akan membuat Anda & kaum muslimin sedunia kaget setengah mati, khususnya pengikut Syi'ah 'lokal' non Iran.
Sebelumnya, mari kita lihat daftar anak kandung laki-laki Ali Bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu, sebagai berikut:
.
1. Hasan bin Ali bin Abi Thalib
2. Husein bin Ali bin Abi Thalib
3. Muhsin bin Ali bin Abi Thalib
4. Abbas bin Ali bin Abi Thalib
5. Hilal bin Ali bin Abi Thalib
6. Abdullah bin Ali bin Abi Thalib
7. Ja'far bin Ali bin Abi Thalib
8. Usman bin Ali bin Abi Thalib
9. Ubaidillah bin Ali bin Abi Thalib
10. Abu Bakar bin Ali bin Abi Thalib
11. Umar bin Ali bin Abi Thalib
.
Kemudian, tahukah Anda bahwa 12 imam Syi'ah seluruhnya berasal dari keturunan Husein saja?
.
Mengapa Syi'ah hanya mensakralkan Husein, namun tidak mensakralkan Hasan & tidak juga tidak mensakralkan anak-anak Ali bin Abi Thalib yg lainnya yg semuanya diridhai Allah Ta'ala.
Pernahkah anda wahai Syi'ah-syi'ah non-Persia mempertanyakan hal ini?
.
Jawabannya adalah:
.
KARENA HUSEIN MENIKAHI WANITA PERSIA IRAN, putri raja Yazdegerd yg bernama Shahrbanu atau yg dikenal dengan Syahzinan. Ketika Kekaisaran Persia ditaklukkan & terbunuhnya Kaisar Yazdegerd maka putri-putrinya ikut ditawan.
(Shuwaru min Hayati Tabi’in, Dr. Abdurrahman Ra’at Basya, At-Tibyan, Cetakan VIII, 2009)
.
Oleh karena itulah Syi'ah begitu mensakralkan Husein & para imam2 Syi'ah yg terlahir dari rahim Syahzinan berdarah Persia (Majusi), dan bukan seperti klaim mereka bahwa mereka mencintai keluarga nabi Muhammad yg berasal dari Arab.
Hakikatnya, mereka sangat mencintai Ahlu Bait kaisar yg menjadi moyang 12 imam yg semuanya berasal dari ibu berdarah Persia, mereka sangat fanatis dalam mencintai & memuja kakek anak-anak Husein sang kaisar Persia, bukan sang Nabi yg berasal dari Arab.
.
Imam2 yg mereka sakralkan & mereka anggap maksum itu hanyalah imam² yg berasal dari keturunan raja Persia Yazdegerd, tidak ada yg berasal dari Arab.
Mereka mencintai Husein & para imam2nya karena mereka meyakini bahwa di dalam darah imam itu mengalir darah Persia keturunan kaisar.
Mereka hanya mencintai Ahlu bait kaisar raja Persia, bukan Ahlu bait nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam.
Baarakallahu fiikum