Riasan kembar mayang,bentuk pemujaan kesyirikan

1 min read

 




MENJAUHKAN ACARA RESEPSI PERNIKAHAN DARI HIASAN KEMBAR MAYANG 

Ada penjelasan di Wikipedia terkait kembang mayang : “Kembar mayang tersusun dari bunga, buah, serta anyaman janur yang disusun sedemikian rupa sehingga tampak indah. Kembar mayang dalam penampilan miirp dengan tatanan sesaji buah yang biasa dipersembahkan dalam upacara ritual Bali tetapi biasanya agak lebih besar. Secara lengkap, kembar mayang merupakan hiasan yang dirangkai pada batang semu pisang (bahasa Jawa gedebog, ꦒꦼꦢꦼꦧꦺꦴꦒ꧀).” Kemudian keterangan selanjutnya : “…Sebagai perangkat simbolik, kembar mayang ada sepasang, yang masing-masing dinamakan Dewandaru dan Kalpandaru. Kembar mayang difahami sebagai pinjaman dari “dewa”, sehingga setelah upacara selesai harus dikembalikan dengan membuang di perempatan jalan atau dilabuh (dihanyutkan) di sungai atau laut.” (https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kembar_mayang)


Dari pemaparan ini kita mengetahui bahwa, kembang mayang pada dasarnya tak hanya ditujukan sebagai hiasan. Namun ada keyakinan khurofat yang melekat kuat pada kembang mayang. Bahkan dalam keterangan di atas dijelaskan, kembar mayang adalah tradisi yang biasa dipersembahkan dalam upacara ritual Bali, dan diyakini sebagai suatu barang pinjaman dari dewa.


Maka terkait kembar mayang, ada beberapa catatan perlu kaum muslimin sadari :


Pertama : Kembar mayang adalah simbol kaum agama lain, para menyembah dewa.


Meletakkan kembang mayang di acara resepsi kita, sama saja menyemarakkan simbol kaum musyrikin tersebut. Apalagi bila disertai keyakinan khurafat tersebut, maka ini adalah sebuah kekufuran.


Kedua : Adanya keyakinan tahayul dan khurafat yang tersebar di masyarakat terkait kembang mayang.


Menjauhkan resepsi kita dari kembang mayang, adalah bentuk usaha nahi munkar (mencegah atau meminimalisir kemungkaran). Supaya keyakinan khurafat ini tak lagi menyebar dan membudaya di masyarakat muslim.


Dua catatan ini, sesungguhnya sudah cukup menjadi alasan bagi seorang muslim, untuk menjauhkan acara resepsinya dari kembang mayang

Iam moslem.. Pengagum Rasulullah shalallahu alahi wasallam

Anda mungkin menyukai postingan ini

  • MENDAHULUKAN MASHLAHAT TERTINGGI DAN MENGUTAMAKAN KEBURUKAN TERKECIL فِي الْقُرْآنِ عِدَّةُ آيَاتٍ فِي الْحَثِّ عَلَى أَعْلَى الْمَصْلَحَتَيْنِ وَتَقْدِيْمِ أَهْوَنِ الْمَفْس…
  • Oleh Ustadz Ahmas Faiz Asifuddin Bagi sebagian orang, memahami masalah taqdir tidaklah mudah. Buktinya, dalam hal ini banyak di antara kaum Muslimin yang terjebak pada salah…
  • Dalam salah satu artikel di situs “Warna Islam”, Al-Ustadz Ahmad Sarwat, Lc. pernah memberikan jawaban atas satu pertanyaan yang diajukan terkait buku yang ditulis Dr. Muham…
  • Tidak boleh seorang Muslim meminta bantuan jin untuk tujuan apapun. Karena mereka tidak memberi bantuan kecuali manusia menaati para jin dalam berbuat maksiat k…
  • Hadits palsu: "Seandainya umatku mengetahui apa yang terdapat dalam bulan Ramadhan, maka sungguh mereka akan berharap satu tahun itu Ramadhan penuh. Sesungguhny…
  • Berkata al-Imaam Abul Laits as-Samarqandiy berkata dalam tanbiihul ghaafiliin: الْغِيبَةُ عَلَى أَرْبَعَةِ أَوْجُهٍ Ghibah (menggunjing) itu ada empat bentuk: فِي وَجْهٍ هِيَ…

Posting Komentar