0 Comment
SUMUR BARAHUT

Beberapa hari yang lalu saya posting tentang salah satu keajaiban sumur terbaik di bumi, yakni sumur zamzam. Maka kali ini saya akan sebutkan lawan dari sumur zamzam, yakni sumur Barahut, sumur terburuk di bumi.
Copas, dari berbagai sumber.

Sumur Barahut adalah salah satu situs kuno yang terdapat di kawasan Hadhramaut, Yaman. Namanya sudah semenjak lama disebut-sebut dan populer dikalangan ahli sejarah. Hanya saja penelitian ilmiah secara khusus dan serius terhadap situs kuno ini belum dilakukan secara khusus dan serius. Oleh karena itu tidak mengherankan jika berbagai mitos banyak terdengar seputar sumur ini.

Lembah Barahut terletak di kawasan Hadhramaut tepatnya di daerah al-Mahrah, di mana terdapat sebuah sumur kuno yang dalam, yang masyhur disebut sumur Barahut.
Diceritakan oleh at-Thabrani dalam kitab al-Mu'jamal-Kabir dari lbnu Abbas radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alayhi wa sallam bersabda, "Air yang paling baik di muka bumi adalah air sumur Zamzam, padanya ada sari makanan, dan obat segala penyakit. Sedangkan air yang paling buruk di muka bumi adalah air sumur Barahut di Hadhramaut, (airnya) bagaikan kaki belalang dari jenis hama, mengalir di pagi hari, kering di sore hari." Hadits ini dishahihkan oleh al-Albani dalam Shahihal-Jami', no. 3322.

Ali bin Abi Tholib radhiyallahu 'anhu pernah berkata: “Seburuk-buruk air yang ada di muka bumi adalah air di lembah Barahut yang terletak di Hadhramaut.” (HR. Abdur Razzaq no. 9119, shohih)

Beberapa hal yang berkaitan dengan air yang ada di sumur Baharut:
1. Airnya mengalami pasang-surut di dalam sumur tersebut, sebagaimana hadits di atas, sehingga berbeda dengan sumur yang lain yang tidak akan surut kecuali di musim kemarau.
2. Sumurnya sangat besar namun kedalamannya tidak bisa diukur. Imam Nawawi mengatakan: “Sumur Barahut adalah sumur yang sangat dalam, tidak ada seorangpun yang mampu turun ke dasar sumur tersebut.”
3. Airnya hitam kental seperti nanah dan berbau busuk yang sangat menyengat di hidung. Ibnu Hajar Al-Haitami menyebutkan: “Bahwa air di sumur Barahut berwarna hitam seperti nanah jika dilihat di pagi hari, di dalamnya juga terlihat banyak hewan penyengat (seperti kalajengking, dll).”

Ada pendapat fiqih. yang menyatakan air sumur Barahut makruh jika digunakan untuk thaharah dan yang lainnya. Pendapat ini sejalan dengan pendapat sebagian besar ulama pengikut mazhab Syafi'i. Imam Syafi'i sendiri telah menyebutkan dalam mazhabnya tentang delapan jenis air yang makruh dan dia menyebutkan air sumur Barahut satu di antaranya.

_____________________
Sumur Barahut, antara Fakta dan Mitos

Sumur ini terletak di kawasan Hadhramaut, tepatnya wilayah al-Mahra. Kedalamannya diperkirakan lebih dari 250 meter, dengan diameter 25 lebih meter dan luas hampir 100 meter persegi.
Dasar sumur sama sekali tidak tampak kecuali ketika matahari berada tegak lurus di atasnya. Sejumlah ular berbisa dan ular-ular besar yang langka diduga menghuni sumur ini.
Di antara MITOS yang beredar tentang asal usul sumur ini menyebutkan bahwa salah seorang raja dinasti Himyari kuno telah mempekerjakan bangsa jin menggali sumur ini guna menyembunyikan harta benda kekayaannya. Setelah sang raja meninggal, para pengikutnya dari bangsa jin ini bersama-sama mendiami tempat ini, sehingga daerah ini disebut "Barahut', di mana dalam bahasa al-Himyariah kuno beranti pulau jin atau kota jin.
Mitos lain mengatakan bahwa Sumur ini digali oleh raja jin untuk kaumnya yang membangkang.
Orang-orang yang beralasan mempercayai takhayul dengan keadaan sumur yang begitu gelap yang terkadang mengepulkan gas dan uap.
Satu sumber menyampaikan bahwa sebagian penduduk lokal meyakini bahwa lubang besar ini berasal dari jatuhan meteorit atau benda langit lainnya yang cukup besar dan berat yang terjadi ribuan tahun yang lalu, sehingga melahirkan banyak mitos dan takhayul seputar sumur ini.
Salah seorang saksi mata menggambarkan Sumur Barahut yang terdapat di wilayah Al Mahra, dia mengatakan:
"Sebuah kejutan yang nyata dan sangat menakjubkan, saya hampir tidak percaya jika saya tidak melihat dengan mata saya sendiri. Saya bersama teman saya ke bagian bawah dari galian tanah ini. Warna hijau memenuhi sisi-sisi sumur, dan terdengar gemuruh air yang mengalir, persis seperti aliran sungai. Saya mendengarnya dengan jelas tanpa ada gangguan suara lain."
Dia menambahkan, "Saya mulai bertanya-tanya apakah apa yang sedang saya lihat dan dengar itu fakta nyata ataukah saya sedang bermimpi? Tapi kami sadar dengan cepat bahwa di hadapan kami sedang berada fenomena alam yang nyata dan alami yang ditemukan di daerah yang kering tidak ada air dan pepohonan. Tetapi kami mendengar gemuruh air yang mengalir seperti suara air terjun di dalam perut padang pasir ini."
Ketika sebuah perusahaan sedang membangun jalan di padang pasir yang melintas dekat lokasi itu, beberapa pekerja mencoba untuk mengeksplorasi misteri sumur tua ini. Mereka melakukannya dengan cara menurunkan salah seorang pekerja dengan tali ke dasar sumur. Dia dibekali dengan kamera video untuk mendokumentasikan keadaan dan seluruh aktivitas di bawah sana.
Ketika mencapai kedalaman seratus meter, tiba-tiba pekerja ini berteriak minta diangkat dengan secepatnya. Ketika ditanya dia mengatakan, "Saya melihat lingkar sumur perlahan-lahan menutup!"
Ketika mereka mencoba melihat gambar yang terekam oleh kamera tersebut ternyata mereka hanya melihat kegelapan belaka, meskipun misi dilakukan pada waktu siang hari yang seharusnya semuanya terlihat dengan jelas!
Sejumlah penduduk wilayah ini menceritakan penuturan orang-orang tua mereka bahwa dahulu sekali pernah ada upaya untuk mengambil air dari sumur ini saat terjadi kelangkaan air. Mereka menurunkan seseorang dengan tambang untuk mengambil air.
Pada titik kedalaman tertentu orang itu berteriak, "Keluarkan saya...!"
Seketika mereka menariknya keluar, tetapi yang sampai ke atas tinggal kepalanya saja. Mereka juga mengaku mendengar "suara tangisan" yang berasal dari dalam sumur ini, dan beberapa burung merpati mengejar menyusul orang orang yang sedang lewat di dekat sumur ini karena takut.
Sumur Barahut kerap didatangi para dukun dan penyihir. Menurut pengakuan sebagian mereka yang telah bertobat, mereka datang ke sana pada malam hari agar bisa bertemu dengan pembesar-pembesar jin.

Wallahu a'lam.

Semoga Allah senantiasa melindungi kita dari segala kejahatan.
Tiada yang terjadi melainkan semua atas izin Allah.

_________________
Akhirnya dapat dikatakan bahwa sumur ini masih menjadi rahasia alam yang memerlukan penelitian dan eksplorasi lebih lanjut dan intensif.

Posting Komentar Blogger

 
Top