Sekitar th 2008 saya pernah bawa satu bis rombongan saya berjalan
kaki dr Muzdalifah ke Mina setlah shubuh, wktunya sama dg kejadian
kemarin.
Padahl dlm rombongan ada kedua mertua yg cukup lanjut usia, juga isteri dan ketiga puteri sy yg masih kecil, Alhamdulillah aman…
Memang padat sekali jalannya, kami harus berhenti beberapa kali utk lihat suasana. Namun akhirnya dpt melontar dg aman.
Padahl ketika itu, lokasi jamarat sedang dlm proses perluasan dan
penambahan tingkatnya, dan jumlah jamaah haji blm dipotong spt sekarang.
Artinya, setelah tragedi Mina terakhir, th 2006, terjadi perombakan
besar2an, bagi dari segi bangunan maupun teknis pegaturannya….
Dan itu cukup berhasil, apalagi setelah 4-5 tahun belakangan,
setelah lokasi jamarat yg berlantai 5 selesai dibangung, melontar sngt
nyaman
Terkait dg kejadian kemarin, insiden bukan terjadi di jamarat, tapi
cukup jauh dari jamarat, bahkan juga bukan di jalan utama pejalan kaki..
Ada beberapa jalur yg disediakn dr Muzdalifah ke Mina, yg paling
tengah dn paling besar, disebut thariq musyat, khusus pejalan kaki….
Tandanya setelah memasuki area Mina, ada jalan yg diberi awning,
juga disediakan blower raksasa di kiri kanan jalan utk pengaturan udara.
Adapun insiden kemarin terjadi di jln cabang, bukan dijalan utama pejalan kaki. Di tengah perkemahan resmi jamaah haji.
Jubir resmi Saudi laporkan bhw jln tsb jalan cabang, dan penumpukn
jamaah dlm jumlah besar di jln tsb blm pernah terjadi seblumnya.
Perhatikan TKP dari lokasi jamarat, masih jauh, +- 2 km, jalur utama
pejalan kaki ada di sebelh kirinya… pic.twitter.com/XdsOwT98HG. Yg saya maksud dg jalur utama pejalan kaki (thariq musyat) adalh garis yg warna abu2…itu awningnya…. pic.twitter.com/rwtXnPXVV1.
Jadi lokasi kejadiannya adalah di tengah perkemahan resmi, maka
korbannya kemungkinan besar adalah jamaah haji resmi yg memiliki tenda
resmi. Sekaligus saya klarifikasi dn minta maaf, kemarin saya cenderung
salahkan haji koboy dan pejalan kaki serta yg tdk punya tenda resmi di
Mina.
Ust. @farisjihady yg sedang pergi haji laporkan bhw dia jam 8 pagi melewati thariq musyat, jalur utama pejalan kaki, kondisi padat tp lancar.
Jadi sekali lagi, insiden bukan di jamarat, bukan pula di jalur
utama pejalan kaki yg menjadi tempat krusial terjadinya musibah….
Lokasi kejadian di jln dekat perkemahan warga negara2 Arab dan Asia selatan … pic.twitter.com/ywZUiw6At5.
Biasanya di jalan ini, minim kerawanan insiden. Jamah haji umumnya
punya tenda, mrk dpt istirahat, dn juga biasanya dijadwal ke jamarat…
Tingkat kepadatannya pun tdk spt dijalur utama pejalan kaki tadi.
Kalau mrk berjalan searah, walaupun dlm jumlah banyak, aman insyaAllah.
Lalu mengapa terjadi musibah yg amat memilukan ini? Ada beberapa benang merah yg coba saya himpun, ini baru analisa pribadi….
Setelah kejadian tsb yg lantang memojokkan Saudi adalah Iran, resmi
dr para pmimpinnya, jgn tanya dg para pengikutnya, termasuk di
Indonesia.
Sebenarnya wajar sekali Saudi dikritik, tapi nada mereka sngat
terkesan unsur ‘syamatah’…. bahasa kita adalah ‘rasain lu’… ‘makan tuh’…
Yg rame juga kaum liberalis… mrk dpt amunisi besar utk pojokkan
Saudi. Mrk lupa, konser musik yg cuma puluhan ribu sering terjadi
insiden.
Sangat besar kemungkinan, insiden ini by design, ada yg siap buat masalah, dan sudah disiapkan pula statement politiknya….
Membaca beberapa berita yg masuk dan info dari kawan2, besar kemungkinan, kaum syiah bermain. Santai… jangan panas..:)
Jamaah haji Iran termasuk jamaah haji terbesar jumlahnya, bahkan mungkin yg pertama atau kedua setelah Indonesia…
Laporan media: Insiden terjadi berbarengan mengalirnya gelombang jamaah haji asal Iran dlm jumlah sangat besar sabq.org/aWHgde.
Ada saksi mata yg laporkan, jamaah haji Iran kembali dr jamarat melalui jln yg sama, seharusnya melalui jalur lain. pic.twitter.com/qL8y9GPTUf.
Tentu saja arus mereka bentrok dengan arus jamaah yang hendak berangkat ke Mina utk melontar jumrah…. terjadilah insiden tsb.
Beberapa data menguatkn hal ini, lokasi kemah jamaah Iran berada di belakang TKP… pic.twitter.com/ZKHBbZ3KFU.
Maka praktis TKP menjadi jalur pergi pulang jamaah Iran dan jamaah warga Arab serta warga Asia selatan…
Posting Komentar untuk "makar iran,dibalik tragedi mina 10 dzulhijjah 1436 hijriyah"