0 Comment
ALLAH diubah menjadi oloh oleh politisi parti demokrat Indonesia
Astaghfirullah.. kami tak mampu melindungi nama ALLAH dari penghinaan politisi parti demokrat ini

george bush tidak diubahnya menjadi jot bus
michael jackson tidak diubahnya maikel jekson
tapi nama ALLAH berani diubah dan dihinanya


Ulil Abshar Hina Islam, Masya Allah = Moso'oloh


Politisi Partai Demokrat yang juga dedengkot Jaringan Islam Liberal (JIL), Ulil Abshar Abdalla kembali mengeluarkan statement kontroversial. Melalui akun Twitter @ulil, Ulil men-transliterasikan lafadz "MasyaAllah" menjadi "moso'oloh.

Tak urung transliterasi ala Ulil itupun berujung polemik. Pengamat ekonomi Islam Zaim Saidi menyatakan Ulil telah mengolok-olok Allah SWT.

"Mas @ulil saya tidak pernah mempersoalkan posisi Anda selama ini. Tapi, kalau betul tuip-tuip Anda itu, memperolok-olok Allah SWT- that's too much," kecam Zaim Saidi melalui akun @ZaimSaidi.

Menghadapi kecaman Zaim, Ulil berkelit. Menurut Ulil penulisan MasyaAllah menjadi moso'oloh terkait soal transliterasi, tidak ada upaya menghina lafadz Allah. "@ZaimSaidi ini soal transliterasi saja, tak ada persoalan menghina lafal Allah. Yang menganggap demikian, kacau saja cara berpikirnya," tulis @ulil.

Zaim juga menegaskan bahwa transliterasi harus menggunakan standar yang ada. "Bukankah transliterasi ada standarnya? Anyway, innamal 'amalu biniyat," tulis @ZaimSaidi.

Tak mau kalah, Ulil menegaskan bahwa transliterasi bisa distandarkan. Namun demikian, fakta pelafalan huruf-huruf Arab tak bisa diabaikan. "@ZaimSaidi tambahan juga: sistem transliterasi di dunia akademis pun tak standar. banyak versi. apalagi dalam penulisan populer. Yang jelas, ada fakta di masyarakat di mana ekspresi "masyaallah" dilafalkan sbg "moso'oloh' dan itu banyak sekali," tulis @ulil.

sumber: Sunnah Defence League

Posting Komentar Blogger

 
Top