LARANGAN BERDEBAT DENGAN CARA BATHIL ATAU TANPA ILMU

1 min read
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiY7dTQ6CB35QEzVrhSiksZ4O23EgFvPEwaB2F8L3RJiJXbkqX1jX1MEm1QIrSpDT9Lb7Ogq-nEhdaRqTVAwcGtVnIQQRO6vuZhCZZUPdtjZlm9i6cOmKGWa7ePwy0Qk4OcGXWNz5clhNGA/s320/timbangan.jpg
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

إِنَّ أَبْغَضَ الرِّجَالِ إِلَى اللَّهِ الْأَلَدُّ الْخَصِمُ

Sesungguhnya orang yang paling dimurkai oleh Allah adalah orang yang selalu mendebat. [HR. Bukhâri, no. 2457; Muslim, no. 2668; dll]

Mendebat dalam hadits diatas maksudnya adalah mendebat dengan cara batil atau tanpa ilmu. Sedangkan orang yang berada di pihak yang benar, sebaiknya dia juga menghindari perdebatan. Karena debat itu akan membangkitkan emosi, mengobarkan kemurkaan, menyebabkan dendam, dan mencela orang lain. Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallambersabda:

أَنَا زَعِيمٌ بِبَيْتٍ فِي رَبَضِ الْجَنَّةِ لِمَنْ تَرَكَ الْمِرَاءَ وَإِنْ كَانَ مُحِقًّا وَبِبَيْتٍ فِي وَسَطِ الْجَنَّةِ لِمَنْ تَرَكَ الْكَذِبَ وَإِنْ كَانَ مَازِحًا وَبِبَيْتٍ فِي أَعْلَى الْجَنَّةِ لِمَنْ حَسَّنَ خُلُقَهُ

Saya memberikan jaminan rumah di pinggiran surga bagi orang yang meningalkan perdebatan walaupun dia orang yang benar. Saya memberikan jaminan rumah di tengah surga bagi orang yang meningalkan kedustaan walaupun dia bercanda. Saya memberikan jaminan rumah di surga yang tinggi bagi orang yang membaguskan akhlaqnya. [HR. Abu Dawud, no. 4800; dishahîhkan an-Nawawi dalam Riyâdhus Shâlihîn, no. 630 dan dihasankan oleh Syaikh al-Albâni di dalam ash-Shahîhah, no. 273]

Mengingkari kemungkaran dan menjelaskan kebenaran merupakan kewajiban seorang Muslim. Jika penjelasan itu diterima, itulah yang dikehendaki. Namun jika ditolak, maka hendaklah dia meninggalkan perdebatan. Ini dalam masalah agama, apalagi dalam urusan dunia, maka tidak ada alasan untuk berdebat..

Allahul musta'an..
Iam moslem.. Pengagum Rasulullah shalallahu alahi wasallam

Anda mungkin menyukai postingan ini

  • Pertanyaan: Syaikh Ibnu Utsaimin rohimahulloh ditanya tentang wanita jika ia menceboki anaknya sedangkan ia dalam keadaan suci apakah wajib baginya untuk berwudhu lagi? Jawa…
  • Alhamdulillah saya tidak pernah berusaha –sekalipun- untuk mencari-cari kedustaan al-Ustadz Idrus Ramli, meskipun konon saya dengar beliau sering berdusta, wallahu A'lam akan …
  • Anak merupakan amanah besar yang harus dipertanggungjawabkan kelak. Mendidik anak bukanlah suatu pekerjaan yang ringan dan gampang. Sejak kecil dimulai dari pembentukan karakt…
  • Demam merupakan suatu kondisi yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Banyak orangtua yang khawatir ketika buah hatinya terserang demam. Tak jarang, orangtua meng…
  • Epilepsi atau sering disebut sebagai “penyakit ayan” sudah dikenal sejak ribuan tahun yang lalu. Pada waktu itu, epilepsi masih dianggap sebagai penyakit yang disebabkan atau …
  • Oleh Majdi As-Sayyid Ibrahim عَنْ اَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَ النَبِىُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ : إِذَا بَاتَتِ المَرْأَةُ هَا جِرَةً فِ…

Posting Komentar